Oleh: Dr. ATy Mulyani, S.Ag., S.Pd., M.Pd
Ketua Umum PGM Ind Wil. Jambi
Pengawas MA Kab. Muaro Jambi
|
|
Tebo,
27 April 2025 – Dalam suasana khidmat dan penuh
penghormatan, ratusan masyarakat, tokoh adat, serta para keturunan berkumpul di
situs makam Pahlawan Nasional Sultan Thaha Syaifuddin di Tebo, Jambi, untuk
memperingati Haul Kubro ke-121 wafatnya sang pahlawan. Kegiatan
bersejarah ini diinisiasi oleh Kementerian Agama Provinsi Jambi, sebagai bentuk
pelestarian nilai perjuangan dan pengabdian Sultan Thaha Syaifuddin kepada
bangsa dan agama.
Sultan
Thaha Syaifuddin, dikenal sebagai sosok pejuang gigih yang menolak tunduk pada
kolonialisme Belanda. Dengan keteguhan dan keberaniannya, beliau berjuang
mempertahankan kedaulatan Kesultanan Jambi hingga akhir hayatnya. Wafat pada
tahun 1904, semangat perjuangan Sulthan Thaha tetap hidup hingga kini, menjadi
sumber inspirasi bagi generasi penerus.
Dalam
acara Haul Kubro ini, rangkaian kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci
Al-Qur'an surat yasin, tahlil, doa bersama, serta napak tilas sejarah
perjuangan Sultan Thaha Syaifuddin. Haul Kubro ke 121 ini dihadiri oleh Kakawil
Kemenag Jambi, Dr. H. Mahbub Daryanto, M.Pd.I; Wabup Tebo Bapak Nazar Efendi;
Wabup Bungo Bapak Tri Wahyu Hidayat, Sekretaris Umum LAM Provinsi Jambi Datuk
Hafis Husaini; Kepala TU Kanwil Kemenag Provinsi Jambi Bapak Abdullah Saman,
Asisten I Gubenur Jambi Bapak Aris Munandar.
Dari
sambutan yang disampaikan oleh Yang Mulia, dapat penulis simpulkan bahwa: “Sultan
Thaha Syaifuddin mengajarkan kepada kita tentang arti harga diri, keberanian,
dan keteguhan dalam mempertahankan prinsip. Kita sebagai keturunannya memiliki
tanggung jawab moral untuk meneruskan nilai-nilai tersebut”.
Kegiatan
ini dilaksanakan di kabupaten Tebo. Kabupaten ini menjadi lokasi haul yang
berkesesuaian dengan situs makam dan budaya lokal Jambi yang turut
diperjuangkan oleh Sultan Thaha Syaifuddin. Di samping itu, para sejarawan
lokal dan budayawan turut menghadiri acara
dengan rasa syukur, karena dapat turut berkontribusi terhadap kegiatan haul
besar mengenang Raja Jambi Sultan Thaha Syaifuddin dalam sejarah nasional.
|
|
Haul
Kubro ke-121 ini menjadi momentum penting, tidak hanya untuk mengenang jasa
pahlawan, tetapi juga untuk memperkuat ikatan kebangsaan, menanamkan rasa cinta
tanah air, serta mendorong generasi muda agar tidak melupakan sejarah
bangsanya.
Sebagaimana
sebuah motto yang kita kenal dan akrab di telinga kita, yaitu:
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya.
"
Dengan
Haul ini, semangat perjuangan Sultan Thaha Syaifuddin kembali disemai di hati
masyarakat, meneguhkan tekad untuk terus menjaga kedaulatan, persatuan, dan
kebesaran Indonesia.
|
|
Bionarasi : Dr. Aty Mulyani, S.Ag., S.Pd., M.Pd.
adalah seorang pendidik yang berdedikasi dalam pengembangan pendidikan di
madrasah. Sebagai guru Biologi di MAN Insan Cendekia Jambi dan
bertransformasi ke pendamping madrasah, ia aktif membimbing guru dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran. Selain itu, ia juga merupakan aktivis
organisasi profesional PGM IND, PPMN, IGI, APSI, APMI, Forkom Ormas Jambi,
yang berkontribusi dalam berbagai forum pendidikan. Sebagai penulis, Dr. Aty
telah menghasilkan berbagai karya di bidang pendidikan dan manajemen
pendidikan, yang menjadi referensi bagi pendidik dan praktisi pendidikan di
Indonesia. |
Post a Comment