Oleh
Nurul Jubaedah, S.Ag.,S.Pd.,M.Ag
Wakil
Kepala Bidang Kurikulum MTsN 2 Garut
Kabid
Humas AGERLIP PGM Indonesia
(Naskah ke 109)
Pernahkah kamu merasa makin
kamu memperbaiki diri, justru hubungan sosialmu terasa makin renggang? Aira
(34), seorang perempuan karier, juga mengalami hal serupa. Sejak rajin
bermeditasi dan mempraktikkan healing, ia mulai merasa kesepian. Obrolan dengan
teman jadi hambar. Pasangan makin kaku. Ia pun bertanya-tanya, “Apakah aku
yang berubah jadi aneh?”
Namun dalam keheningan
meditasi, ia menyadari: mungkin bukan dirinya yang aneh, melainkan frekuensi
energinya yang berubah.
Hukum
Getaran: Energi Menarik yang Selevel
Konsep Law of Vibration
menyatakan bahwa segala sesuatu bergetar, termasuk pikiran dan emosi kita.
Ketika seseorang mulai mencintai dirinya, menata batasan sehat, dan menenangkan
pikirannya, ia memancarkan frekuensi yang lebih tinggi. Energi ini kemudian
menarik hal-hal yang berada di frekuensi serupa.
Sebaliknya, lingkungan lama
yang masih berada di frekuensi rendah akan merasa tidak selaras, sehingga
perlahan menjauh. Hubungan yang dulunya nyaman bisa berubah menjadi
canggung—bukan karena kamu salah, tetapi karena kamu sedang tumbuh.
Kamu
Tidak Jahat, Kamu Sedang Naik Level
Rasa bersalah sering muncul
saat kita mulai tidak cocok lagi dengan teman lama atau pasangan. Tapi ini
bukan soal menjadi lebih baik atau lebih buruk. Energi tidak bisa dipaksakan.
Jika kamu bergetar di frekuensi lebih tinggi, maka yang tidak lagi cocok akan
mundur dengan sendirinya.
Tanda
Kamu Sedang Naik Frekuensi
Beberapa ciri seseorang
yang sedang naik level energinya antara lain:
- Merasa damai tanpa sebab.
- Tidak mudah tersulut emosi.
- Menjadi sumber ketenangan bagi orang sekitar.
- Mudah bersyukur untuk hal kecil.
- Menarik orang dan peluang yang lebih selaras.
- Bisa berkata “tidak” tanpa rasa bersalah.
- Nyaman dalam kesendirian.
- Fokus pada pertumbuhan, bukan pembuktian.
- Menetapkan standar hubungan yang sehat.
Jika kamu mengalami
beberapa hal di atas, besar kemungkinan kamu sedang mengalami transformasi
energi.
Terima
Prosesnya, Jangan Takut Sepi
Perubahan vibrasi adalah
proses alami dalam perjalanan pertumbuhan diri. Sayangnya, tidak semua orang
siap menghadapi versi baru dirimu. Tapi itu tidak masalah. Seperti musim gugur
menggugurkan daun, orang-orang yang menjauh bukanlah kehilangan, melainkan
memberi ruang bagi yang baru dan lebih selaras.
Alih-alih memaksa bertahan
dalam hubungan lama, izinkan dirimu tumbuh. Karena ketika kamu mulai mencintai
dirimu dengan lebih tulus, semesta pun akan mengirimkan orang-orang yang
mencintaimu tanpa syarat.
Jadi jika akhir-akhir ini
kamu merasa hidupmu “menyaring” lingkungan sosial, itu bukan pertanda
kegagalan. Justru itu tanda bahwa kamu sedang kembali pada versi dirimu yang
paling utuh.
Post a Comment